Pak, saya bersama teman saya ingin mendirikan suatu perusahaan bisnis yang baru. Perusahaan ini bergerak di bidang pembuatan alat elektronik (manufaktur). Pangsa pasar sudah ada. Tim inti perusahaan: 5 orang.
Yang ingin ditanyakan:
1. Bagaimana struktur/bentuk organisasi yang baik menurut Bapak? (dari pengalaman, perusahaan seperti ini tidak dapat bertahan lama. Pada awalnya baik, semua berpartisipasi, namun ke depannya pada main sendiri, saling jegal, dan bubar)
2. Divisi mana saja yang diperlukan?
3. Bagaimana aturan main di dalamnya? Untuk para anggota tim inti.
4. Bagaimana membangun budaya produktif untuk perusahaan?
5. Bagaimana sistem penggajiannya?
6. Bagaimana bentuk organisasi yang baik sehingga dapat fleksibel, ramping, scalable?
7. Perangkat apa saja yang dibutuhkan untuk membangun perusahaan baru?
Saya sudah membaca beberapa buku manajemen (saya sarjana teknik industri) namun di sana tidak ada penjelasan teknis tentang membangun perusahaan. Untuk itu bantuan bapak sangat saya harapkan. Terima kasih sebelumnya.
Jawaban
Pak Achmad,
Wah panjang benar pertanyaannya. Rasanya butuh satu buku tersendiri untuk menjawabnya.
OK berikut ini ringkasan jawabannya:
1. Struktur organisasi yang tahan lama harus dibedakan antara:
- yang berkuasa pegang & keluarkan uang perusahaan
- yang bertugas mencari order dan memenuhinya
- yang mereview semua kegiatan (controller)
Masing-masing pribadi sepakat untuk mengambil salah satu fungsi
2. Sudah dijawab di atas:
- Marketing/selling
- Production
- Finance & Accounting
3. Anggap perusahaan ini seperti tempat kerja. Semua pemegang saham harus menganggap hubungan dengan perusahaan sebagai tempat kerja jadi tidak ada kasbon - kasbon yang tidak dicatat, dan harus disiplin dalam pengelolaan kas. Saat awal kas masih seret jangan terlalu memikirkan mau untung dulu. Tahan 1-2 tahun kerja bakti setelah ada hasil baru bagi-bagi deviden.
4. Pendiri perusahaan harus mau sama-sama kerja keras, jangan perhitungan waktu dan tenaga. Masing-masing lakukan tugasnya dengan kesepakatan dan semangat sukarela. Saling mengingatkan dan terbuka satu sama lain. Adakan forum terbuka tiap sore menjelang magrib jadi suasana sudah santai. Masa untuk koreksi dan introspeksi.
5. Gaji dilakukan dengan semangat mengurangi biaya (pada awal tahun awal) dan pelan-pelan ditambah sesuai pasar ketika perusahaan sudah mulai kuat (langganan banyak, arus kas lancar).
6. Organisasi flat lebih baik. Semua orang langsung lapor ke atasan dan atasan-atasan ini nggak ada layer lagi, mereka bekerja seperti komite (kumpulan individu yang membuat keputusan bersama) yang memiliki jadwal menggilir kepemimpinan.
7.- pengetahuan akan market/akses pelanggan
- pengetahuan cara pembuatan produk/pemenuhan jasa ke pelanggan
- tempat berusaha (kantor dengan ruang layak untuk admin, fax, internet, mengetik dan ruang tamu, gudang jika diperlukan)
Buku-buku manajemen yang ada paling banter hanya bercerita tentang pembuatan business planning. Jika Anda mau jadi pengusaha memang tidak ada cara lain kecuali belajar sendiri dan terjun ke dunianya. Jika anda ingin bisa berenang tidak ada cara lain kecuali menceburkan diri ke kolam renang dan masuk ke bagian yang dalam - sesekali masih terminum air, lama-lama Anda akan fasih menggerakkan anggota badan dan bisa berenang.
Hidup dan berusaha pun seperti itu - yang penting jangan takut, jangan kaget -jangan cepat puas - jangan tinggi hati - fleksibel - sensitive - semangat memperbaiki diri - belajar dari siapapun dan "tetap berterima kasih dengan Yang diAtas Sana" karena kita masing-masing memiliki jalan Hidup..... " Usaha Anda adalah Ibadah Anda".
Salam sukses selalu,